April 03, 2017
Tanda Tanya
Samar-samar aku melihat cahaya
yang muncul dari lubang udara di sebuah ruangan yang aku tidak tau, ruangan
apakah ini. Yang aku tau ruangan ini berukuran kira-kira 3 kali 6 meter,
bangunannya terlihat usang dan memiliki beberapa retak di sisi kiri dan kanan.
Di hadapanku tergeletak seorang pria berbadan kurus, pria itu berbaring
bersimbahdarah dengan luka sayatan benda tajam di lehernya, luka itu melintang
horizontal, cukup dalam sekitar 4 centimeter.
Aku mulai menggerakan kedua bola
mataku, menjelajah apa saja yang ada di ruangan tersebut. Di sebelah kananku
tergeletak sebuah pisau lipat yang berlumuran darah, sedangkan di sebelah
kiriku terlihat ada sebuah kursi berbahan kayu jati, kursi yang terlihat kokoh,
namun sangat usang, di bagian alas duduknya terdapat bercak darah.
Aku mulai bangkit dan melihat
sekitar. Aku sedikit terkejut dan heran karena ternyata ruangan ini tidak
memiliki pintu. Hanya ada lubang udara yang meneruskan cahaya matahari,
kira-kira ukurannya 1 kali 0,5 meter. Mataku kembali tertuju pada pria malang
di hadapanku. Ketika aku melihat darah yang ada pada tubuh pria itu, sakit
kepalaku kembali, membuat pandanganku gelap dan tiba-tiba aku tidak merasakan
apa-apa.
- Zqyu White
- Zqyu White
what
ReplyDelete